Dalam rangka kerjasama EATOF (East Asia Inter-Regional Tourism Forum) pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mengikuti Standing Committee Meeting EATOF yang ke 19th di Quang Nink , Vietnam pada tanggal 27 – 29 Agustus 2019.

Standing Committee Meeting dihadiri Sekretaris Jenderal EATOF Mr. Il Sub Jeong dan oleh 7 Provinsi anggota EATOF yaitu Provinsi DIY- Indonesia, Gangwon- Korea, Tottory – Jepans, Luang Prabang – Laos, Siem Riep – Kamboja, Ji Ling- China, Serawak – Malaysia,  dan dihadiri juga oleh expert dari UNWTO, pada pertemuan  saat ini satu Provinsi yaitu Cebu – Philipine tidak dapat mengikuti Standing Commeettee Meeting dikarenakan baru saja melaksanakan pemilihan Gubernur.

Pada kesempatan ini Pemda DIY mengikutsertakan beberapa stakeholder yaitu Dinpar DIY, akademisi, Biro Perjalanan wisata serta dari Pengelola Obyek wisata Giriloyo .

Standing Commeetee Meeting yang ke 19 kali ini merupakan pertemuan yang membahas agenda antara lain:

Operational Report, Joint Project serta kesekretariatan dalam EATOF. Yang mana pada saat ini mengangkat tema mengenai Green Tourism.

Pada pertemuan ini di bagi menjadi dua sesi, pada sesi pertama adalah Presentasi oleh 3 Keynote Speakers:

– Mr. Rolando Caxinal, exceutive Director of Ghe Tourism Knowledge Center of Rajah Travel (UNWTO Consultant)

– Mr. Namjo Kim, Profesor of Han Yang University, Former Chairman of the Tourism Science Society of Korea (TOSOK)

– Mrs. Ike Janita Dewi (Sanata Dharma University) represent of Yogyakarta Provinces.

Dari ketiga keynote speakers mempresentasikan bagaimana untuk dapat mengembangkan kawasan wisata  yang Green Tourism yang memenuhi beberapa kriteria yang telah ditentukan oleh UNWTO , dan dari DIY menyampaikan Case Study yang sudah dilakukan dengan mengujicobakan tiga desa wisata di DIY sebagai Green Tourism sebelumnya, namun karena beberapa hal masih belum masuk dalam kriteria.

Pada sesi kedua Pertemuan SC ini membahas beberapa hal dan agenda yang merupakan dasar pembahasan permasalahan dan yang nantinya akan di bahas pada General Assembly Meeting yang akan dilaksanakan pada tahun 2020 di provinsi yg sama .

Pertemuan selanjutnya akan membahas mengenai kanggotaan, kesekretariatan, administrasi , pengembangan kerjasama EATOF yang telah go International, dan bagaimana melakukan Together promotion oleh semua anggota, dan menetapkan slogan GOGO sebagai Branding Provinsi anggota EATOF, seperti GOGO Gangwon, GOGO Jia Ling dsb. Serta menyusun kesepakatan kesepakatan yang nantinya akan dibahas dalam meeting yang mana tujuannya untuk meningkatkan Pariwisata semua anggota EATOF melalui Kerjasama ini.

Pada pertemuan ini peserta juga di beri kesempatan untuk mengunjungi Destinasi sebagai program pengembangan heritage yaitu Yen Tu Landscape Complex dimana wilayah sekitar heritage merupakan pengembangan baru guna memenuhi kebutuhan pengunjung di destinasi tsb. (san/yas)