Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) siap penuhi target kunjungan 2 juta wisatawan mancanegara di 2020, tentu nya ini merupakan bagian dari target kawasan Joglosemar (Jogja Solo Semarang). Tekad pemerintah untuk mewujudkan terget itu pun tidak main main, adanya bandara baru YIA (Yogyakarta International Airport) tentu nya sudah siap membuka pintu gerbang bagi masuk nya wisatawan mancanegara dan domestik yang lebih banyak lagi.
Potensi-potensi wisata daerah pun tidak luput dari perhatian. Sinergi antara pemerintah dan masyarakat terwujud dalam sebuah kegiatan yang dikemas secara apik dan berbasis budaya. Pendekatan kultural yang dikemas dalam hajatan event kepariwisataan ini adalah sinergi peningkatan kapasitas SDM pariwisata yang dituangkan dalam bentuk atraksi berbasis budaya yang dipersiapkan untuk memperkaya suguhan dan identitas lokal sebagai atraksi pendukung destinasi wisata.
Untuk menyambut potensi tersebut, sebuah komitmen untuk tumbuh dan berkembang dari tlatah desa untuk pariwisata Jogja, diwujudkan dalam rangkaian Festival Wana Wisata Budaya Mataram 2019. Festival budaya yang digelar merupakan wujud konkrit untuk merealisasikan kebijakan Bapak Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengkubuwono X, untuk mewujudkan desa mandiri berbudaya yang dalam pertumbuhannya selalu menekankan pada silang perjumpaan ekonomi dan budaya.
Festival wana wisata budaya mataram ini merupakan hasil kolaborasi yang tentu nya memperkaya suguhan dan identitas lokal sebagai atraksi pendukung destinasi wisata dan menarik minat wisatawan. Kedepannya pun diharapkan dengan adanya sinergi ini, kualitas ekonomi masyarakat sekitar juga akan ikut terangkat. Festival Wana Wisata Budaya Mataram kali ini juga dipersembahkan dalam rangka mangayubagya – merayakan tahun ke -7 Keistimewaan DIY.
Yuk dukung terus potensi wisata DIY sobat Visiting Jogja! (san/yas)