Hari ini, Pekan Budaya Tionghoa Yogykarta (PBTY) 2020 memasuki hari ketiga. Berbagai macam kebudayaan khas Tionghoa seperti kuliner, pernak-pernik, pertunjukan seni sampai perlombaan khas Tionghoa juga digelar. Kebudayaan Tionghoa yang jarang sekali kita lihat bisa ditemui ditempat ini.
Salah satu pertunjukan yang menarik adalah wayang Potehi yaitu pertunjukan boneka tradisional asal Tiongkok Selatan. Potehi berasal dari kata ‘pou’ (kain’. ‘te (kantong) dan ‘hi’ (wayang) yang berarti wayang yang berbentuk kantong dimainkan dengan lima jari tangan. Biasanya pertunjukan Wayang Potehi akan menceritakan lakon cerita-cerita klasik. Kampung pecinan Ketandan yang diapit Pasar Beringharjo dan Kompleks Kepatihan ini penuh dengan berbagai macam stand kuliner maupun pernak-pernik khas Tionghoa. Saat melewati kampung ini lagu-lagu Mandarin akan terdengar dari ujung sampai ke ujung lagi.
Tema Pekan Budaya Tionghoa Kali ini adalah ‘The Cultural Color Of Wonderful Indonesia’. Event kali ini menegaskan semangat kebersamaan di Yogyakarta yang guyub, rukun, harmonis dan penuh warna. Meski bertajuk pekan budaya Tionghoa, namun tidak hanya menjadi tempat perayaan budaya Tionghoa saja melainkan juga berbagai kebudayaan yang ada di nusantara.
Pekan Budaya Tionghoa Yogyakarta 2020 akan berlangsung sampai tanggal 8 Februari mendatang. Bagi Sobat Visiting Jogja yang belum datang dan penasaran dengan budaya Tionghoa yuk segera datang mumpung waktu masih panjang. (san/dna)