Foto : ihategreenjello.com

Yogyakarta memiliki wisata yang luar biasa sehingga selalu membuat orang-orang untuk berkunjung kembali karena pesonanya yang kian hari kian bertambah. Beragam obyek wisata mulai dari yang menawarkan ketenangan hingga yang menyajikan ketegangan tersedia. Kalau kamu termasuk pecinta tantangan, ketika liburan ke Yogyakarta sangat disarankan untuk mencoba arung jeram di Sungai Progo. Arung jeram di Sungai Progo terbagi menjadi dua yaitu arung jeram Sungai Progo atas dan Sungai Progo bawah. Masing-masing jarak memiliki tingkat kesulitan yang berbeda. Rute arung jeram Sungai Progo bagian atas lebih pendek dibandingkan Sungai Progo bagian bawah. Ada beberapa spot untuk memulai arung jeram Sungai Progo bagian bawah. Salah satunya di Dusun Kreo, Banjararum, Kalibawang, Kulon Progo. Titik awal dari arung jeram ini berada di bawah Jembatan Klangon, Kalibawang. Diklaim bahwa Sungai Progo bawah sebagai sungai dengan kesulitan pengarungan tertinggi se-Jawa dan Bali.

Sungai Progo bagian bawah ini adalah sungai yang berada di perbatasan Kota Magelang, Kulon Progo dan Yogyakarta. Karakter sungai dinamis karena menjadi salah satu sungai yang dilewati lahar Gunung Merapi. Sungai ini merupakan hulu dari beberapa sungai antara lain Sungai Elo Sungai Progo bagian atas, Sungai Mbelan, dan sungai lainnya. Sehingga tak heran jika Sungai Progo menjadi salah satu sungai yang memiliki debit air yang cukup deras sehingga sangat menguji adrenalin kamu. Jadi aktivitas wisata ini kurang direkomendasikan bagi mereka yang riwayat penyakit jantung karena memang sangat menantang.

Sekilas pasti kamu merasa takut tapi kamu jangan khawatir karena pengelola wisata Arung Jeram Progo sudah berpengalaman dan standar alat keselamatan yang disediakan sudah sesuai standar sehingga keamanannya terjamin. Selama mengarungi derasnya aliran sungai pemandu akan menemani kita di bagian depan dan belakang kapal. Sungai Progo juga sudah melalui beberapa uji tes kelayakan untuk wisata arung jeram. Pengunjung yang mengikuti aktivitas ini sudah dilengkapi dengan asuransi untuk mengantisipasikan hal-hal yang tidak diinginkan. Jadi kamupun tetap bisa menikmati arung jeram yang menantang namun tetap nyaman dan aman.

Selama mengikuti arung jeram kita tidak hanya merasakan sensasi luar biasa dari derasnya aliran sungai namun kita juga masih bisa menikmati keindahan pemandangan di kanan kiri sungai yang masih alami. Terdapat bebatuan besar, tebing-tebing, serta pepohonan khas pinggiran sungai yang mungkin jarang kamu lihat. Di salah satu spot bahkan kamu bisa melihat air terjun yang cukup tinggi. Terhitung ada sekitar 5 jeram berukuran besar dan belasan lainnya berukuran kecil. Sudah pasti akan memacu adrenalin kamu. Kalau kamu mencoba arung jeram di sini dijamin sangat puas karena rute yang kamu lalui sepanjang kurang lebih 20 km dan akan memakan waktu sekitar 3,5 jam. Bisa kamu bayangkan keseruannya, kan?

Kamu bisa menikmati sensasi arung jeram di sini dengan biaya mulai dari Rp 500.000,- hingga Rp 1.600.000,- tergantung rombongan yang ikut bersamamu. Jadi lebih bak kamu datang ke sini beramai-ramai agar harganya bisa lebih murah. Fasilitas yang disediakan di sini sudah sangat lengkap, mulai dari kamar mandi, ruang ganti, area parkir, mushola, dan warung makan. Kamu hanya bisa melakukan aktivitas menantang ini hanya di musim hujan saja karena di musim kemarau debit air tidak  begitu deras sehingga justru membahayakan.