Apakah Anda tahu bahwa mantan presiden Amerika Serikat Barack Obama pernah berkunjung ke Yogyakarta dan mengunjungi salah satu wisata kuliner khas Jogja? Saat berkunjung ke Indonesia, Barack Obama sempat menyempatkan diri mengunjungi salah satu rumah makan di Yogyakarta yang ada di Bantul.
Rumah yang telah berdiri sejak 2006 ini didirikan oleh Iskandar memiliki filosofi tersendiri yang berkaitan dengan makanan dan kemuliaan.Untuk dapat mengakses jalan menuju rumah makan ini, diperlukan waktu sekitar 35 menit dengan menggunakan kendaraan pribadi.
Kawasan wisata kuliner ini bertempat di Jalan Imogiri Mangunan Km. 3, Dewa Giriloyo, Wukirsari, Imogiri, Bantul, akses kendaraan umum dari pusat Kota Jogja menuju ke rumah makan ini sangat sulit untuk itu Anda disarankan menggunakan kendaraan pribadi atau menyewa kendaraan.
Rumah makan ini termasuk ke dalam kawasan terpadu yang menerapkan permaculture yakni ingin menjalin sebuah tatanan atau rantai yang memiliki manfaat satu sama lain. Semua sektor yang ada di dalam kawasan ini saling berkaitan satu sama lain, termasuk pemanfaatan kotoran hewan untuk dijadikan pupuk tanaman.
Tidak hanya mengandalkan menunya yang lezat, rumah makan Bumi Langit Institute ini juga diusung konsep sehat dan organik. Selain sebagai rumah makan, juga dijadikan tempat untuk melakukan kegiatan yang berhubungan dengan alam. Pengunjung dapat mempelajari bagaimana makanan disana di proses mulai dari mengumpulkan bahan, proses memasak, hingga ketika makanan siap untuk disantap.
Bahan makanan yang akan diolah langsung diambil dari perkebunan di sekitar rumah makan untuk menjaga konsep makanan sehat. Selain itu, juga terdapat kolam ikan dan peternakan sapi sehingga membuat rumah makan ini tampak ramah lingkungan. Inilah yang membuat Barack Obama beserta keluarganya tertarik untuk berkunjung kesana.
Pemandangan alam yang indah, suasana sejuk serta terpaan angin semilir membuat akan membuat Anda merasakan nyaman dan rileks. Struktur bangunan di rumah makan Bumi Langit juga berupa pendopo joglo khas Jawa yang seluruh sisinya terbuka. Agar suasana Jawa dan konsep joglo tradisional semakin kental, meja dan kursi di rumah makan tersebut juga menggunakan jaman dahulu yang terbuat dari rotan dan kayu.
Rumah makan ini cocok untuk dijadikan destinasi tujuan wisata kuliner bersama keluarga sambi; sebagai tempat belajar anak dan menikmati waktu santai. Karena memiliki perkebunan sendiri, maka semua menu yang disediakan terjamin kualitasnya bebas dari bahan kimia dan sangat sehat. Makanan yang paling populer di kawasan ini salah satunya ialah mie lethek.
Dalam bahasa Jawa mie lethek berarti mie kotor. Mengapa disebut demikian? Sebab mie lethek ini terbuat dari tepung tapioka membuat tampilan mie tidak cerah seperti mie lainnya yang terbuat dari gandum. Akan tetapi, rasa dari mie lethek berbanding terbalik dengan visualnya dan tidak kalah enak dari berbagai jenis mie lainnya.
Pada proses pembuatan dan pengolahannya, mie lethek buatan rumah makan Bumi Langit ini bebas dari bahan pengawet apapun. Bahkan mantan Presiden Barack Obama pun menjadikan mie lethek sebagai salah satu mie favoritnya. Tidak hanya mie lethek, makan berbahan dasar organik yang ditawarkan pun beragam, mulai dari ikan goreng, ayam goreng, nasi goreng, nasi campur, aneka sayuran, serta lauk pauk seperti tempe garit, telur goreng, dan tahu goreng.
Tidak hanya makanan yang terbuat dari bahan organik, minuman yang terbuat dari hasil fermentasi susu dan tekstur yang mirip dengan yogurt menjadi ikon rumah makan ini. Minuman ini disebut Kefir yang memiliki berbagai macam tambahan selai buah alami atau madu asli sesuai dengan pilihan Anda.
Sedangkan minuman lainnya yang tak kalah sehat adalah Kombucha, minuman ini berupa teh yang juga difermentasi dengan cita rasa yang unik tanpa pemanis buatan. Harga yang dibanderol mulai berkisar Rp15.000-Rp20.000. Rumah makan Bumi Langit yang selalu pada pengunjung ini dibuka hari selasa sampai hari minggu setiap pukul 09.00 sampai pukul 16.00 WIB.