Sate Kambing dari warung Pak Syamsuri ialah daya tarik kuliner sate kambing di Yogyakarta tepatnya di dekat Lapangan terbang Adi Sucipto.

Pada awal mulanya warung sate kambing ini berdiri sebagai warung kaki lima di tepi jalur tetapi disaat ini sudah tumbuh dengan bangunan permanen yang lumayan menampung banyak pelanggan. Perihal yang menarik dari warung ini adalah cita rasa masakannya yang khas langsung dimasak oleh pemiliknya yang diketahui dengan nama Pak Ndut sebab bertubuh gendut.

Terletak di sisi timur Jogja, warung sate kambing  Pak Syamsuri telah berdiri semenjak 1993. Kala itu tempatnya masih berdinding batako dan bambu, dan tidak sangat luas. Tetapi saat ini seluruhnya telah banyak berganti. Tempatnya kian besar dan aman.

Soal pelanggan, dari dahulu sampai saat ini jumlahnya senantiasa banyak. Dekat 26 tahun menebar kelezatan, cita rasa khas Sate Kambing milik pak Syamsuri ini masih terus tidak berubah- ubah sampai saat ini. Inilah kenapa banyak pelanggan masih bertahan, apalagi tidak sedikit pembeli baru yang tiba silih berubah.

Warung ini dihiasi dengan bermacam- macam bahan masakan, bumbu, dan botol kecap di atasnya. Terlihat pula anglo dengan arang dan wajan, yang digunakan buat memasak tongseng dan gulai. Sedangkan itu, bakaran satenya terletak di sisi selatan pikulan.

Kesukanan Seluruh Kalangan

Warung Sate Kambing Pak Syamsuri buka dari jam 08. 30 sampai 16. 00. Tetapi bila stok habis, mereka hendak tutup lebih kilat. Kerapkali bila telah sangat siang, sebagian menu bakal sold out. Perihal ini sebab terdapat sebagian masakan yang bahannya memanglah terbatas.

Bila tiba disaat jam makan siang, Anda wajib siap- siap antri lumayan lama. Parkiran bakal penuh dengan kendaraan para calon pembeli. Mereka tiba dari banyak golongan. Mulai dari pelajar, karyawan, pejabat, sampai tokoh populer, seluruh berbaur jadi satu.

Dekat dari Lapangan terbang Adisutjipto

Terletak tidak jauh dari Lapangan terbang Adisucipto, warung sate kambing Pak Syamsuri ini dapat dipertimbangkan sebagai tempat makan setelah Anda landing ataupun sesaat saat sebelum terbang meninggalkan Jogja. Alamatnya terdapat di Jalan Anggrek, Sambilegi Kidul, Maguwoharjo, Depok, Sleman. Sangat gampang ditemui. Dapat Anda tempuh dalam waktu dekat 8 menit dari lapangan terbang.

Rasa Satenya Nendang

Dari segi rasa, telah banyak yang meyakinkan kalau sate ini tidak kalah nikmat dibandingkan sate kambing kenamaan lain di Jogja.

Seporsinya terdiri dari 8 tusuk sate dengan potongan daging berdimensi lagi. Cocok di mulut. Tingkatan kematangannya sempurna, terbakar dengan panas arang menyeluruh. Aromanya begitu nikmat, seakan membelai manja indra penciuman. Dari segi tampilan, potongan dagingnya nampak coklat mengkilap, begitu menggoda buat lekas dimakan.

Tongseng Otak yang Lezat

Otak sering jadi bagian kambing yang kurang disukai. Sementara itu bila dimasak dengan benar, memakai bumbu cocok, otak kambing dapat disulap jadi kuliner lezat. Buktinya merupakan tongseng otak di warung sate kambing Pak Syamsuri. Tidak kalah dengan sate, menu ini pula sering diburu para pelanggan.

Bila anda penasaran  silahkan datang  pagi hari. Karena stock otak kambing di warung ini lumayan terbatas. Sekali berupaya dipastikan takkan menyesal, karena lembut dan gurihnya betul- betul memanjakan lidah. Terlebih bila dipadukan dengan kuah tongseng nya yang sedikit manis, asin, dan pedas. Lezatnya betul- betul optimal.

Harga Murah Meriah

Mayoritas makan daging kambing dapat buat Anda menguras dompet. Begitu pula bila memandang tagihan bon makan yang kelewat mahal. Tetapi tenang saja, perihal itu tidak bakal terjalin di mari.

Bila mayoritas warung sate kambing mematok harga per jatah antara Rp25. 000 sampai Rp35. 000, di Warung Pak Syamsuri Anda lumayan merogoh kocek Rp20. 000 saja. Menu yang lain pula lumayan terjangkau. Tongseng dibanderol Rp20. 000 per jatah, sedangkan gulainya Rp10. 000. Murah meriah kan? Anda tidak butuh takut bila mau mentraktir sahabat di mari.

Demikianlah informasi terkait Sate Kambing Pak Syamsuri. Semoga artikel ini bisa bermanfaat untuk Anda yah.