TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA – Kunjungan wisatawan ke DIY saat musim libur Lebaran 2017 naik hingga 15 persen ketimbang tahun lalu.

Kepala Dinas Pariwisata (Dinpar) DIY Aris Riyanta mengatakan, angka kunjungan wisatawan ke DIY hanya saat musim libur Lebaran 2017 (23 Juni – 2 Juli 2017) mencapai 2.775.673 orang.

Angka meningkat ketimbang tahun lalu pada periode yang sama hanya mencapai 2.639.768 orang.

“Tentu ini angka yang menggembirakan, terlebih kemaren ada kunjungan dari Mantan Presiden Amerika Obama yang mungkin akan berdampak pada tahun depan,” ujar Aris pada Senin (3/7/2017).

Data dari Dinpar DIY menjabarkan, kunjungan tertinggi ada di Kota Yogyakarta mencapai 1.106.582 orang, disusul Bantul dengan 655.967 orang, Sleman dengan 502.424 orang, Gunungkidul dengan 394.170, dan Kulonprogo dengan 116.530 orang wisatawan.

Aris menyebut, Kabupaten Bantul menjadi kabupaten yang paling bersinar karena peningkatan yang signifikan. Tahun lalu, Bantul hanya dikunjungi 582.246 orang.

Menurutnya, variasi destinasi dan konsistensi pelayanan menjadi kunci sukses destinasi wisata di Bantul.

“Variasi destinasi atau keragaman aktivitas dalam suatu objek wisata itu menjadi penting dalam pengembangan wisata sehingga membuat wisatawan tertarik untuk berkunjung terus,” ungkapnya.

Ia menjelaskan, ada tiga aspek dalam kesuksesan pariwisata, yakni aspek produk (destinasi), pelayanan, dan pengelolaan.

Tantangan kedepan bagi pariwisata DIY adalah bagaimana konsisten menjaga citra baik pariwisata sehingga daya tarik tetap terjaha.

“Citra baik itu berasal dari kenyamanan, keamanan, akses, keragaman aktivitas, hingga harga yang ditawarkan kepada wisatawan,” sebutnya.

Menurutnya, dampak kunjungan Obama bisa dilihat hingga setahun kedepan.

Terlebih pada objek-objek wisata yang dikunjungi Obama dan keluarga, semisal Puncak Becici di Bantul. (tribunjogja.com)