Festival Layang-layang Nasional 2017 yang diselenggarakan oleh Perkumpulan Pekarya Layang-layang Indonesia (PERKALIN) dengan?tema “Merajut Kebersamaan dalam Kebhinekaan” telah dilaksanakan pada tanggal 8-9 Juli 2017 di Pantai Parangkusumo, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Festival yang didukung oleh Dinas Pariwisata DIY ini diikuti oleh 45 klub pekarya dan pelayang dari seluruh Indonesia dan dua peserta internasional, yaitu Nitesh Lakum/Dreamz Kite Club dari India dan Tuk Mid/Norman Kite Club dari Malaysia.
Festival ini adalah festival layang-layang tingkat nasional kelima yang diselenggarakan PERKALIN. Tahun ini ada 5 kategori yang dilombakan, yaitu kategori layangan tradisional, layangan 2 dimensi, layangan 3 dimensi, layangan train, dan rokaku challenge, masing-masing kategori memiliki juara 1, juara 2, juara 3, harapan 1-5, kecuali rokaku challenge hanya memperebutkan juara 1, juara 2, dan juara 3.
Para peserta memperebutkan piala raja dari Sultan Hamengku Buwono X, yang menjadi trophy bergilir. Telah terpilih juara 1 dalam kategori 2 dimensi yaitu dari Pras Kite Club ( Jatim ) dengan nama layangan “Mainan Tradisional”, juara 1 dalam kategori 3 dimensi yaitu Pedes Kite dengan nama layangan “Burung Elang”, juara 1 dalam kategori Tradisional dimenangkan oleh Krucil Kite Club dengan nama layangan “Muka Monyet”, dan untuk kategori Train dimenangkan oleh Samudra Kite Club dengan nama layangan “Naga Pelangi”, serta juara 1 kategori Rokkaku Challenge dimenangkan oleh Panji Kite Club.
By : Shella