Berbagai atraksi seni budaya meramaikan pelaksanaan Uji Coba Malioboro kemarin (18/6/19). Ada pertunjukan tari tradisional, tari modern dan juga pertunjukan musik. Kepala Dinas Pariwisata DIY, Singgih Raharjo, SH., M.Ed menyatakan bahwa Dispar DIY memperoleh amanah dari Sultan dan disetujui oleh Walikota DIY untuk mengisi atraksi seni budaya di sepanjang Jalan Malioboro pada setiap Selasa Wage sore hingga malam hari. Hal ini juga bertujuan agar kunjungan masyarakat semakin meningkat dan menambah variasi hiburan yang murah dan mudah dinikmati oleh masyarakat. Trotoar di sepanjang Jalan Malioboro mampu menjadi sarana bagi para seniman Yogyakarta untuk bisa menampilkan bakatnya di hadapan masyarakat. Meski tidak disediakan panggung, para seniman yang tampil di Malioboro tidak bisa sembarangan. Mereka tentunya akan dikurasi terlebih dahulu oleh tim yang melibatkan para praktisi seni di Yogyakarta.
Didukung dengan pertunjukan para seniman, kawasan Malioboro yang dikhususkan untuk pejalan kaki, andong, becak dan bus Transjogja, diharapkan bisa lebih menarik wisatawan domestik maupun mancanegara untuk lebih lama tinggal di Yogyakarta menikmati kawasan Malioboro.
Uji coba pedestrian Malioboro ini akan dilaksanakan rutin setiap hari Selasa Wage pada pukul 06:00 – 21:00 WIB. Rute yang dapat dilalui kendaraan pribadi di area Malioboro antara lain Jalan Sosrowijayan dari arah Barat ke Timur selanjutnya menuju jalan Dagen dari arah Utara ke Selatan kemudian Jalan Dagen dari arah Timur ke Barat. Pengendara kendaraan bermotor juga dapat menggunakan Jalan Suryatmajan dari arah Timur menuju Jalan Pajeksan ke arah Barat. (San/dna)