Foto : @fitrafrisca

Kulonprogo merupakan salah satu Kabupaten di DIY yang dikenal memiliki beragam tempat wisata alam yang eksotis dan masih terjaga keasriannya. Puncak Moyeng adalah salah satu tempat wisata alam  yang berada Kulon Progo, tepatnya di perbatasan Dusun Sekaro Desa Giripuwo dan Dusun Tileng Desa Pendoworejo, Kecamatan Girimulyo. Tempat wisata ini masih berasa satu kawasan dengan tempat wisata terkenal di Girimulyo seperti Taman Sungai Mudal, Air Terjun Kembang Soka, Grojogan Sewu, dan lainnya. Jadi kamu tidak akan kesulitan untuk menemukannya. Dari pusat Kota Yogyakarta kamu bisa berjalan menuju Godean, ikuti jalan hingga melewati jembatan Sungai Progo, kemudian menuju ke Kenteng Nanggukan, ikuti jalan lagi hingga menuju Perbukitan Menoreh hingga menemukan papan petunjuk jalan bertuliskan Puncak Moyeng. Pastikan kamu membawa kendaraan dalam kondisi yang prima ya karena medan jalan cukup menanjak dan masih cukup terjal.

Tidak diketahui asal-usul pasti mengapa nama tempat wisata ini disebut dengan Puncak Moyeng, namun menurut penuturan penduduk yang berada di sekitar Puncak Moyeng, tempat ini sudah ada sejak jaman dahulu tepatnya jaman kakek nenek moyang mereka sehingga disebutlah sebagai Puncak Moyeng. Sesuai namanya, tempat wisata ini menyuguhkan pemandangan berupa puncak pegunungan dengan pemandangan yang sangat memanjakan mata. Pengunjung bisa melihat hamparan daratan yang hijau dan jika cuaca tidak mendung kita bisa melihat pemandangan deretan Gunung Merapi, Gunung Lawu, Gunung Merbabu, dan Pegunungan Seribu.

Udara di Puncak Moyeng masih alami dan segar. Puncak Moyeng masih berada dalam kawasan Perbukitan Menoreh, namun memang tidak setinggi puncak-puncak yang lain di Kulon Progo. Tinggi Puncak Moyeng hanya berkisar 372 mdpl, sangat cocok untuk yang memiliki hobi tracking namun ingin mencoba daerah yang tidak terlalu tinggi. Walaupun tidak setinggi puncak lain, pemandangan yang disuguhkan Puncak Moyeng tidak kalah menawan. Mata kita akan dimanjakan dengan pemandangan hampir 270 derajat. Di pagi hari, Puncak Moyeng menjadi tempat yang pas untuk melihat matahari terbit dan sangat cocok untuk kamu yang hobi fotografi. Jika kamu suka aktivitas luar yang menantang, kamu bisa mencoba untuk kemping di sini. Pemandangan di malam hari tidak kalah indah karena kamu akan melihat taburan bintang di langit dan kelap-kelip lampu kota.

Puncak Moyeng termasuk tempat wisata alam yang baru dan masih belum banyak diketahui orang. Udara di puncak Moyeng sangat alami karena jauh dari polusi. Untuk berkunjung ke sini pengunjung tidak ditarik tarif tiket masuk. Pengunjung hanya perlu membayar biaya parkir untuk kendaraan. Ketika berada di atas Puncak Moyeng, kita akan serasa berada di puncak bukit milik pribadi karena belum banyaknya pengunjung. Kebersihan tempat wisata ini juga masih terjaga.