 bekerjasama dengan Otoritas Pariwisata Thailand (TAT)){kind=link}
Dinas Pariwisata DIY mengikuti pameran Thai International Travel Fair (TITF) bertempat di Queen Sirikit National Convention Center, Bangkok yang dilaksanakan pada tangal 13-17 Feb 2019. Pameran ini diikuti oleh 1100 exibitor dengan pengunjung mencapai 225.000 orang
Pameran ini dilaksanakan oleh Asosiasi Layanan Perjalanan Thailand (TTAA) bekerjasama dengan Otoritas Pariwisata Thailand (TAT) dan berbagai perusahaan swasta.
Dinas Pariwisata DIY menempati booth M9 seluas 35 meter persegi bersama Lima eksibitor lain yakni Smailing Tour DMC, Bali Sinar Mentari Tours & Travel, Lisa Tour & Travel, Candi Wisata Prambanan hingga Asiable Indonesia. Booth Wonderful Indonesia dibalut dengan video, foto-foto dan text berbagai destinasi yang keren. Dari mulai Dieng, Borobudur, Prambanan, Bali, Jogjakarta, Tanjung Putting sampai wisata diving Morotai. Komplit dengan sambutan Visa Free to Indonesia. Desainnya simple. Minimalis modern. Sangat matching dengan desain besar interior dan eksterior Queen Sirikit Convention Center.
Adapun peserta pameran berasal dari hotel, akomodasi / spa / lapangan golf, kapal pesiar / penyewaan mobil, maskapai internasional / domestik-outbound perusahaan perjalanan, domestik, organisasi promosi pariwisata asing-tur, media / agen perjalanan Substansi perjalanan, Peralatan perjalanan, berkemah dan layanan terkait rekreasi dan pariwisata
Pengunjung di booth Indonesia banyak menanyakan informasi seputar obyek wisata di DIY terutama Candi Prambanan dan Candi Borobudur yang memang diminati karena mayoritas penduduk Thailand beragama Budha.
Pada kesempatan itu juga ditampilakan tarian oleh penari Yogyakarta yang difasilitasi oleh Dinas Kebudayaan DIY. Tari garapan berjudul Senyum Indonesia ini sanga tmenghibur pengunjung pameran pada acara pembukaan. Banyak pengunjung yang mengabadikan lewat kamera ponsel saat pertunjukan berlangsung dan mengajak fotober sama karena keunikan kostum yang dikenakan.
Dengan pameran ini diharapkan wisatawan Thailand yang berkunjung ke Yogyakarta semakin meningkat karena kita memiliki potensi wisata dan daya tarik candi yang memang diminati masyarakat Thailand,-`
Sumber: Sie Promosi, Bidang Pemasaran, DISPAR DIY