Dianugerahi alam yang indah, masyarakat Mangunan lambat laun meraih kesejahteraan dengan pengembangan pariwisata. Semua potensi yang dimiliki seperti panorama dan lanskap alam, legenda tutur yang dilestarikan hingga kemauan masyarakat yang kuat untuk maju dan berkembang membawa kawasan Mangunan sebagai salah satu destinasi wisata unggulan di D.I Yogyakarta.
Nama pemberian Sri Sultan Hamengku Buwono X yakni Desa Mandiri Berbudaya akhirnya terejawantahkan dalam konsep Desa Wisata Kaki Langit dan Wana Wisata Budaya Mataram. Kedua konsep tersebut saling menunjang ekosistem pariwisata Mangunan dengan munculnya usaha Jeep Wisata, Homestay, Kerajinan dan Souvenir hingga Kuliner. Pengembangan Mangunan, Dlingo ini akan terus dilakukan, seperti semangat yang terpatri dalam penamaan salah satu spot yaitu Kopi Natadamar, menata dan menjaga damar (api) semangat untuk terus berinovasi.