Membicarakan kuliner khas Jogja memang belum lengkap jika belum menyinggung bakmi jawa. Bakmi jawa merupakan salah satu kuliner malam andalan di Jogja selain gudeg. Tidak jarang juga dari sekian banyak kuliner rekomendasi dan legenda yang ada di Yogyakarta, beberapa diantaranya merupakan warung bakmi jawa. Jika penasaran ingin mencicipi lezatnya bakmi jawa khas Jogja, Bakmi Mbah Mo bisa menjadi jujugan referensi kuliner bakmi jawa legenda di Yogyakarta.

Bakmi Mbah Mo lokasinya berdekatan dengan kawasan Sentra Manding di Bantul, tepatnya di Dusun Code, Trirenggo, Bantul. Dari Kota Jogja, ambil Jalan Parangtritis, lurus melewati Ring Road Selatan. Lalu terus ke selatan sampai perempatan Manding. Belok kanan pada gapura yang bertuliskan Manding Sentra Kerajinan Kulit. Begitu ketemu pertigaan belok ke kanan hingga bertemu percabangan jalan. Ambil arah ke kiri hingga bertemu lagi dengan perempatan. Dari perempatan tersebut belok kanan, ikuti jalan hingga menemukan gapura menuju dusun Code. Disini ikuti beberapa papan petunjuk yang mengarahkan ke lokasiWarung Bakmi Mbah Mo. Kalau masih bingung lebih baik minta panduan warga sekitar.

Meski sulit di cari dan tempat yang sangat mblusuk ini bukan berarti warung ini sepi dari pelanggan. Justru lokasi warung yang berada di tengah pedesaan menjadi nilai plus tempat ini. Menikmati hangat dan lezatnya bakmi jawa di malam hari yang tenang jauh dari bisingnya kendaraan.

Bakmi Jawa Mbah Mo sendiri menyajikan tiga jenis bakmi, yaitu bakmi godog, bakmi nyemek, dan bakmi goreng tergantung selera pelanggan. Bumbu yang digunakan sebenarnya tidak ada yang special, seperti bawang merah, bawang putih, kemiri, cabai, dan garam. Akan tetapi penggunaan telur bebek dan ayam kampung yang membuat bakmi jawa Mbah Mo terasa lebih special. Dari penampakannya pun bakmi jawa Mbah Mo terlihat lebih creamy yang membuatnya semakin menggugah selera.

Selain itu, cara memasak dengan cara tradisional pun memberikan citarasa yang lebih istimewa. Proses memasak bakmi dilakukan dengan menggunakan anglo, semacam kompor tradisional berbahan bakar arang. Tiap pesanan dimasak satu persatu untuk menjaga rasa tetap baik sehingga mau tidak mau pun pembeli harus rela menunggu. Terlebih apabila antrean sedang banyak.

Selain bakmi jawa, warung Mbah Mo juga menjual makanan lain seperti capcay, nasi goreng, magelangan, dan beberap lainnya. Untuk minumannya standar seperti teh, jeruk, dan jahe. Yang membuat lebih legit yaitu penggunaan gula batu sebagai pemanisnya.

Warung Bakmi Mbah Mo buka mulai pukul 17.00 – 23.00, tetapi jika tidak mau kemalaman lebih baik datang lebih awal untuk menghindari antrean panjang.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here