Goa Jepang yang berada di kawasan wisata Kaliurang ini merupakan salah satu goa buatan peninggalan pada masa penjajahan Jepang. Goa yang dibangun pada tahun 1942-1945 ini merupakan tempat perlindungan tentara Jepang dari para tentara sekutu pada masa itu. Goa Jepang di Kaliurang ini memang memiliki fungsi yang berbeda dengan Goa Jepang di daerah Berbah yang berfungsi sebagai tempat penyimpanan senjata dan bom.
Goa yang terletak di Bukit Plawangan ini memiliki 25 goa buatan yang satu sama lain memiliki ruang penghubung masing-masing. Sebelum menuju goa ini, dari pintu masuk Nirmolo, pengunjung harus berjalan melalui jalan setapak terlebih dahulu kurang lebih 45 menit.
Setelah sampai di area Goa Jepang, pengunjung akan dipandu oleh pemandu wisata yang akan dengan senang hati menjelaskan sejarah dan cerita mengenai goa jepang ini. Dengan dijelaskannya sejarah mengenai seluk beluk goa jepang, para pengunjung pun selain menikmati wisata sejarah, diharapkan juga mendapat pengetahuan lebih tentang sejarah goa jepang tersebut.
Biaya masuk dan menyewa pemandu wisata cukup terjangkau. Selain itu, berhubung di dalam goa tidak ada penerangan, pengunjung juga bisa sekaligus menyewa lampu senter sebagai penerangan saat menyusuri goa.
Puas menjelajah Goa Jepang, pengunjung bisa melanjutkan perjalanan menuju Puncak Bukit Plawangan. Dari atas bukit, pengunjung bisa menikmati kegagahan Merapi yang terlihat cukup jelas. Pengunjung harus menyiapkan stamina yang fit karena medan pendakian yang cukup menguras tenaga. Disamping itu, pengunjung juga harus ekstra hati-hati terlebih ketika musim hujan karena kondisi jalan yang licin.