Ribuan masyarakat Daerah Istimewa Yogyakarta dan wisatawan menyaksikan Kirab Trunajaya disepanjang jalan Malioboro, Kamis sore (07/03/2024).
Kirab Trunojaya digelar dalam rangka Mangayubagya Tinggalan Jumenengan Dalem ke-35 Sri Sultan Hamengku Bawana Ka-10 dan GKR Hemas yang diperingati setiap 7 Maret.
Kirab Trunajaya diikuti oleh penari Beksan Trunajaya, bregada prajurit Karaton Ngayogyakarta Hadiningrat, dan bregada dari 10 kalurahan budaya di DIY. Sebanyak 43 kuda disiapkan oleh federasi pengusaha andong yang ada di Jogja untuk kendaraan para penari Beksa Trunajaya selama mengikuti kirab.
Penggunaan kuda untuk kendaraan kirab menjadi salah satu hal yang istimewa. Hal ini untuk menyampaikan kepada masyarakat bahwa para penari yang menungganginya akan menyuguhkan sebuah sajian istimewa, yaitu tari atau beksan Trunajaya.