Dinas Pariwisata DIY mengadakan Forum Organisasi Perangkat Daerah, Kamis (20/02/2025) di Aula Ruang Kreatif lantai 3 Gedung BPKI Dinas Pariwisata DIY. Forum ini diselenggarakan dalam rangka sinkronisasi program dan kegiatan dalam rancangan awal Rencana Kerja (Renja) Dinas Pariwisata DIY 2026. Acara tersebut dipimpin oleh Kepala Dinas Pariwisata DIY, Imam Pratanadi, dan dihadiri oleh sejumlah perwakilan OPD serta pelaku industri pariwisata yang diselenggarakan secara hybrid.

Dalam forum yang berlangsung dengan penuh antusiasme ini, dua narasumber penting turut berbagi wawasan, yaitu Ike Janita Dewi dan Muhammad Hafidullah dari Board Advisor Ruang 421. Ike Janita Dewi, memaparkan materi Pembangunan Kepariwisataan DIY sebagai Sektor Unggulan DIY. Sementara itu, Muhammad Hafidullah menyampaikan urun rembug terkait Desain Strategi Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Yogyakarta.
Kepala Dinas Pariwisata DIY, Imam Pratanadi, dalam sambutannya menekankan bahwa forum ini bertujuan untuk memastikan bahwa semua program dan kegiatan yang ada dalam Renja 2026 dapat selaras dengan visi pembangunan pariwisata DIY.Dengan kolaborasi antar OPD dan masukan dari berbagai pihak, harapannya dapat menghasilkan rencana kerja yang tidak hanya inovatif, tetapi juga realistis dan berkelanjutan.

Selain itu, forum ini juga menjadi ajang bagi para peserta untuk mendiskusikan tantangan yang dihadapi dalam sektor pariwisata serta potensi yang dapat dimaksimalkan. Dengan melibatkan narasumber berkompeten dan peserta baik dari OPD Pemda DIY, instansi terkait serta pelaku pariwisata dan ekraf, diharapkan Renja 2026 dapat mencakup berbagai aspek penting yang mendukung kemajuan pariwisata di Yogyakarta.

Forum ini diharapkan dapat memperkuat koordinasi antar OPD dan menciptakan rencana yang lebih holistik, memadukan berbagai aspek pembangunan pariwisata, dari infrastruktur hingga pelestarian budaya. Sebagai hasil akhirnya, diharapkan sektor pariwisata DIY dapat semakin maju, berkelanjutan, dan memberi manfaat langsung bagi masyarakat serta industri terkait.


