Dinas Pariwisata DIY bekerjasama dengan Sanata Dharma selenggarakan Focus Group Discussion ke III, Manajemen dan Pengukuran Dampak Penyelenggaraan Event Pariwisata dan Ekonomi Kreatif di Daerah Istimewa Yogyakarta pada Senin (9/12) bertempat di Hotel Grand Rohan Yogyakarta dan dihadiri oleh perwakilan Dispar Kab/Kota, Polda DIY, serta pegiat event festival dan stakeholder pariwisata DIY.
Kepala Bidang Pemasaran Dinas Pariwisata DIY, Anita Verawati menyambut baik kegiatan ini. Ini merupakan sinergi dan kolaborasi Dinas Pariwisata DIY bekerjasama dengan Universitas Sanata Dharma didanai oleh program dana Padanan Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi, Riset dan Teknologi Kemdikbudristek RI Tahun 2024 serta sharing dari pendanaan Dana Keistimewaan Daerah Istimewa Yogyakarta.
Pada FGD ke III ini, diawali dengan pemaparan Manajemen dan Strategi Komunikasi Pemasaran Event Parekraf. Kemudian dilanjutkan dengan pembahasan terkait dampak penyelenggaraan event “Symponi Gumuk Pasir”dan “Kustom Fest”. Diakhiri dengan diskusi mengenai draft peraturan Gubernur DIY mengenai penyelenggaraan event di Daerah Istimewa Yogyakarta. Melalui Manajemen Event ini diharapkan bisa melihat dan mengukur dampak penyelenggaraan event pariwisata dan ekonomi kreatif di Daerah Istimewa Yogyakarta.